Beda jenis usaha, dalam hal tertentu, beda pula
proses akuntansinya. Oleh sebab itu, sebelum melangkah lebih lanjut kita pahami
dahulu usaha apa yang tengah digeluti. Berikut jenis-jenis perusahaan dalam
perspektif akuntansi:
- Perusahaan
perorangan.
Perusahaan bentuk ini dikuasai oleh seorang
pemilik yang biasanya juga bertindak sebagai pengelola. Perspektif akuntansi
mengharuskan pemilik memisahkan harta pribadi dengan harta perusahaan.
Perusahaan perseorangan biasanya berupa perusahaan pengecer berskala kecil.
Atau bisa juga perusahaan jasa perseorangan seperti usaha salon, bengkel,
kursus bahasa, jahit dll.
- Perusahaan
persekutuan atau partnership
Perusahaan bentuk ini dikuasai oleh lebih dari
satu pemilik yang mempunyai hak penguasaan masing-masing berdasarkan
penyertaannya dalam usaha tersebut. Pembagian laba dan rugi sudah ditentukan
lebih dahulu. Akuntansi mengharuskan bentuk usaha ini untuk memisahkan harta
perusahaan dengan harta masing-masing pemilik.
- Perusahaan
Perseroan Terbatas
Perusahaan bentuk ini kepemilikannya terdiri dari
saham-saham yang dimiliki oleh para pemegang saham. Perseroan adalah suatu
badan hukum yang dapat melakukan perbuatan hukum atas namanya sendiri.