Pengertian Akuntansi

Sebelum menyelam lebih dalam, kiranya kita perlu tahu mengenai apa itu akuntansi. Pemahaman ini penting untuk titik tolak kita dalam memahami apa yang ada dalam akuntansi. Pengertian akuntansi sendiri diartikan secara berbeda oleh badan yang berwenang. Akuntansi dalam Accounting Terminology No.1 didefinisikan sebagai berikut: “Accounting is the body knowledge and function concerned with systematic, originating, authenticating, recording, clasifying, processing, summarizing, analyzing, interpreting, and supplying of depenable and significant information covering transactions and events which are, in part at least, of afinancial character, required for the management and operation of an entity and for reports that have to be submitted thereon to meet fiduciary and other responsibilities”.


Sementara itu Accounting Principles Board (APB) no.4 memberikan definisi akuntansi sebagai berikut: “Accounting is a service activity. Its function is to provide quantitative information, primary financial in nature, about economic entities that is intended to be useful inmaking economic decisions”

Bagi orang awam, dua pengertian tersebut diatas memang membuat kepala pusing. Definisi tersebut memang terkesan abstrak, namun sebenarnya defisini tersebut diambil dari praktik akuntansi yang biasanya terjadi. Meski demikian, dari pengertian akuntansi tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa akuntansi merupakan aktivitas, suatu disiplin ilmu, dan sebagai suatu sistem informasi.

Akuntansi sebagai aktivitas jasa memberikan layanannya kepada pihak-pihak yang berkepentingan, yakni informaski kuantitatif yang dapat digunakan untuk mengambil keputusan baik pelepasan maupun penggunaan sumber daya di dalam bisnis maupun diluar bisnis.  Sebagai disiplin ilmu, akuntansi mengidentifikasikan kejadian dan transaksi yang merupakan ciri dari aktivitas ekonomi.

Sedangkan sebagai suatu sistem informasi, akuntansi mengumpulkan dan mengkomunikasikan informasi ekonomi mengenai suatu perusahaan bisnis atau kesatuan lain kepada pihak-pihak yang keputusan dan tindakannya terkait dengan informasi tersebut.